PalingMales.com - Yogyakarta tak akan pernah habis dalam menawarkan pesonanya. Salah satu kota yang berada di bagian tengah pulau Jawa ini memang pantas mendapatkan julukan Kota Budaya, Kota Pendidikan dan juga kota pariwisata.
Bagaimana tidak, siapapun yang pernah datang ke kota ini akan senantiasa untuk ingin datang kembali bagaimanapun caranya itu. Tak terkecuali dengan Jalan Malioboro.
Seperti yang kita tahu Malioboro atau Jalan Malioboro menjadi bagian yang tak terpisahkan dari Yogyakarta itu sendiri. Jalan Malioboro telah dikenal baik wisatawan domestik maupun wisatawan macanegara sebagai pusat destinasi belanja utama di Kota Gudeg, Yogyakarta.
Ada banyak kegiatan yang unik dan seru yang bisa kamu lakukan selama berada di Kawasan Jalan Malioboro, Yogyakarta yang PalingMales.com rangkum ke dalam 15 Aktivitas Seru di Malioboro, Yogyakarta Yang Bisa Traveller Lakukan berikut ini. Berikut ulasan selengkapnya :
Ada banyak kegiatan yang unik dan seru yang bisa kamu lakukan selama berada di Kawasan Jalan Malioboro, Yogyakarta yang PalingMales.com rangkum ke dalam 15 Aktivitas Seru di Malioboro, Yogyakarta Yang Bisa Traveller Lakukan berikut ini. Berikut ulasan selengkapnya :
1. Menikmati Hangatnya Semangkuk Wedang Ronde Malioboro
Photo : Hangatnya Wedang Ronde |
Wedang jahe merupakan minuman khas dari Yogyakarta. Minuman ini terbuat dari rebusan air rempah jahe panas disajikan menggunakan taburan kacang tanah goreng, kolang - kaling, potongan roti dan kue moci. Minuman ini sangat pas disruput ketika malam hari tiba terlebih jika kamu sedang terjebak hujan di Malioboro.
Seporsi Wedang Ronde Malioboro ini bisa kamu nikmati dengan harga berkisar Rp. 5.000 sd Rp. 10.000 per porsinya. Banyak khasiat rempah dari wedang jahe ini salah satunya ialah untuk menghangatkan badan kita agar terhindar dari penyakit.
2. Menyantap Gudeg di Warung Lesehan Malioboro
Ke Malioboro tak lengkap bila belum menikmati kuliner yang satu ini. Ya Gudeg merupakan kuliner khas yang wajib kamu coba ketika berada di Yogyakarta. Gudeg merupakan sajian makanan khas Jogja yang terdiri dari nasi putih ditambah sayur nangka kering, sambal krecek, telur rebus, ayam, tempe dan tahu bacem.
Dimana keseluruhan hidangan tersebut diberi taburan bumbu kelapa tua parut dengan cita rasa yang khas manis dan gurih. Tak lupa 2 hingga 3 potong cabai bisa kamu tambahkan bagi yang suka dengan cita rasa pedas.
Para penjual gudeg Malioboro umumnya menjual dagangannya secara lesehan di sepanjang Jalan Malioboro. Kesan lesehan akan membuat sipapun jatuh cinta akan kesederhanaan yang ditawarkan di Jalan Malioboro.
Perihal harga, para penjual sudah pastinya memberikan memberikan label atau pricelist menu, untuk setiap dagangan yang penjual tawarkan ke kita. Jadi kamu bisa memilih porsi atau menu yang mana yang tepat dan sesuai kondisi isi dompet yang kamu punya.
3. Menyeruput Segelas Kopi Joss Tugu
Di Sebelah utara Jalan Malioboro atau tepatnya di timur Stasiun Tugu, Yogyakarta terdapat banyak pedagangan angkringan. Salah satu yang istimewa dari warung angkringan disana ialah kamu bisa menyeruput kenikmatan segelas kopi Joss.
Kopi joss merupakan sajian minuman kopi yang dihidangkan menggunakan gelas ukuran sedang yang mana didalamnya masih terdapat bara arang panas. Tentunya ini akan menjadi pengalaman menarik bagi kamu yang pertama kali merasakan sensasi dari kopi joss.
Kopi joss merupakan sajian minuman kopi yang dihidangkan menggunakan gelas ukuran sedang yang mana didalamnya masih terdapat bara arang panas. Tentunya ini akan menjadi pengalaman menarik bagi kamu yang pertama kali merasakan sensasi dari kopi joss.
4. Menikmati Sajian Nasi Pecel Khas Malioboro
Di sekitar Pasar Beringharjo masih di sekitar Jalan Malioboro kamu akan bisa menemukan para pedagang makanan khas tradisional Jogja selain guded yakni Nasi Pecel maupun Sate Kere.
Nasi pecel umumnya disajikan menggunakan nasi, sayuran rebus seperti kacang oanjang, bayam dan tauge. Ditambah dengan lauk tempe atau tahu bacem serta telor dadar.
Tak lupa sajian kuah kacang yang gurih dan menggoda selera siap untuk disantap. Pengunjung cukup duduk dibangku kayu yang disediakan oleh penjual sembari menikmati lalu lalang keramaian Jalan Malioboro. Seporsi lengkap nasi pecel Malioboro ini umumnya berkisar Rp. 10.000 sd Rp. 15.000.
5. Menyantap Sate Kere Khas Pasar Beringharjo
Aktivitas kuliner lainnya yang bisa kamu lakuin di Malioboro adalah menyantap sate kere. Sate Kere merupakan salah satu jenis sate yang berbahan dasar gajih dari lemak sapi. Jika dibakar maka sate ini akan menimbulkan kepulan asap yang banyak karena lemak yang meleleh.
Tentu saja perpaduan gurihnya sate kere yang dibakar dipadu dengan saus kacang kecap yang nikmat akan menambah cita rasa tersendiri bagi siapapun yang menyantapnya. Umumnya sate kere di Jual seharaga Rp. 2.000 - Rp. 3.000 per tusuk satenya. Mau mencoba?
Angkringan identik dengan menu makanan yang murah meriah dan merakyat. Kesederhanaan dipadu dengan romantisnya Malioboro membuat makan nasi kucing di tempat ini sungguh terasa nikmat.
6. Makan Nasi Kucing di Angkringan Malioboro
Photo : Nasi Kucing Angkringan Malioboro |
Angkringan identik dengan menu makanan yang murah meriah dan merakyat. Kesederhanaan dipadu dengan romantisnya Malioboro membuat makan nasi kucing di tempat ini sungguh terasa nikmat.
Kamu bisa menikmati pedasnya sambel ikan teri atau sayur tempe nasi kucing sambil bersenda gurau bersama para pedagang. Karena secara tidak langsung itu menambah cita rasa makanan semakin nikmat.
Selain nasi kucing umumnya para pedagang juga menjajakan menu lainnya seperti ceker ayam, tahu tempe bacem, jadah goreng, sate usus, aneka gorengan, minuman dan aneka camilan ringan lainnya.
Selain nasi kucing umumnya para pedagang juga menjajakan menu lainnya seperti ceker ayam, tahu tempe bacem, jadah goreng, sate usus, aneka gorengan, minuman dan aneka camilan ringan lainnya.
7. Menaiki Kereta Kuda Delman atau Andong Malioboro
Setelah puas dengan kuliner di Malioboro tak lengkap rasanya bila belum menikmati suasana senja atau malam di Malioboro tanpa menggunakan Andong atau Delman atau Kereta Kuda. Biasanya pak kusir yang sudah berpakaian lengkap adat Jawa seperti menggunakan tutup kepala blangkon.
Bagi kamu bingung mau kemana menggunakan andong ini, tenang pak kusir umumnya sudah memiliki destinasi - destinasi wisata sekitar Malioboro dengan tarif berkisar Rp. 50.000 sd Rp. 150.000. Uniknya kamu masih bisa melakukan tawar menawar harga jika ingin menaiki kereta kuda Malioboro.
8. Belanja Souvenir Khas di Sepanjang Trotoar Jalan Malioboro
Berbelanja di Malioboro, inilah yang selalu menjadi tujuan wajib sobat traveller ketika menjejakan kaki di lokasi ini. Di sepanjang kanan kiri Jalan Malioboro kamu bisa menemukan toko - toko maupun maupun para penjual kaki lima yang sudah tertata dari ujung hingga ujung Malioboro.
Berbagai macam aksesoris maupun cindera mata tersedia disana. Sebut saja Kain Batik, Blankon, gelang, kalung unik, batu akik, gelang, Kaos T-shirt unik, tas berbagai motif, batu akik dan masih banyak lainnya pernak pernik khas Jogja.
Satu hal yang yang tak boleh kamu lupakan ketika berbelanja di Jalan Malioboro adalah tawar menawar. Ya, skill yang satu ini wajib kamu lakuin supaya kamu bisa dapat barang yang banyak namun tanpa menguras isi dompet yang kamu miliki.
9. Berburu Souvernir Khas Pernikahan di Pasar Bringharjo
Tak beda jauh dengan dagangan toko - toko yang diperjualbelikan di Sepanjang Jalan Malioboro, Pasar Beringharjo menawarkan pesona tersendiri.
Selain produk - produk khas Jogja yang dijajakan, umumnya para pembeli juga sering melakukan order untuk untuk keperluan souvenir atau cinderamata pernikahan dalam jumlah yang besar dan banyak di Pasar Beringharjo ini.
Sekali lagi skill tawar menawarmu diuji ketika memasuki area perbelanjaan Pasar Beringharjo ini.
10. Menikmati Alunan Angklung Musisi Jalanan
Ada cara lain untuk menikmati suasan kehangatan romantisme Jalan Malioboro yakni dengan menyaksikan pertunjukan alunan musik musisi jalanan. Para musisi jalanan dengan kompak memainkan irama lagu - lagu yang sedang hits.
Mereka akan tersedia setiap sore hingga malam hari khususnya di malam Minggu atau Minggu malam. Umumnya akan ada beberapa kelompok musisi jalanan di Jalan Malioboro. Tentunya dibantu alat - alat musik seperti angklung, gitar, seruling, mini drum set, ketipung maupun gendang.
Kamu bisa menikmati lantuan musik musisi jalanan tersebut secara gratis, Namun jika ingin memberikan sedikit uang jajan kita ke mereka juag boleh - boleh saja. Terkadang mereka juga mengajak para penontonnya untuk bergoyang dan bernyanyi bersama. Pokoknya seru dan jarang ditemukan hal seperti ini selain di Jalan Malioboro.
11. Berwisata Edukasi & Sejarah di Museum Benteng Vredeburg
Benteng peninggalan Jaman Belanda yang satu ini dibangun pad atahun 1765 terletak di ujung selatan Jalan Malioboro. Berda tepat sebelum KM Nol Yogyakarta, tepat berada di depan Istana Negara.
Di dalam area Museum kamu bisa banyak belajar sejarah dalam wujud diorama - diorama sebagai pengingat peristiwa perjuangan sejarah terdahulu yang terbagi dalam banyak ruangan. Lukisan, patung maupun benda benda bersejarah juga bisa kamu temukan sebagai objek studimu di Benteng Vredeburg ini.
12. MengExplore Tempat Wisata di Sekitar di Jalan Malioboro
Ke Malioboro tak lengkap bila belum mengunjungi objek wisata di sekitarnya. Jarak antar destinasi ini cukup berdekatan dan bahkan beberapa bisa ditempuh dengan cara berjalan kaki.
Seperti pepatah mengatakan Sekali dayung dua tiga pulau terlampaui. Sebut saja Tugu Jogja, Pasar Beringharjo, Benteng Vredeburg, Keraton Yogyakarta, Taman Pintar, KM 0 Yogyakarta Kantor Pos, Monumen Serangan Umum 1 Maret, Alun - Alun Utara dan Selatan dan juga Taman Sari.
13. Berfoto dengan Para Cosplayer Hantu Nol Kilometer
Di ujung Jalan Maliboro tepatnya di Nol Kilometer Yogyakarta, tepatnya di depan monumen serangan umum 1 Maret biasanya berkumpul beberapa makhluk - makhluk sejenis ini sebut saja Pocong, Kuntilanak, Suster ngesot Wewe Gombel atau hantu Manca seperti valak. Kamu tak perlu takut akan kehadiran mereka.
Mereka akan tersedia di malam - malam tertentu semisal Malam minggu maupun Minggu malam. Tentu saja tujuan kehadiran mereka hanya untuk menghibur para pengunjung yang ada di Malioboro sekaligus untuk mewarnai malam - malam syahdu di Malioboro.
Mereka akan tersedia di malam - malam tertentu semisal Malam minggu maupun Minggu malam. Tentu saja tujuan kehadiran mereka hanya untuk menghibur para pengunjung yang ada di Malioboro sekaligus untuk mewarnai malam - malam syahdu di Malioboro.
14. Berfoto di Plang Tulisan Jalan Malioboro
Adalah hal yang lumrah bilamana kamu ke Malioboro sembari membawa kenangan bersama foto plang Tulisan Jalan Malioboro.
Ya plang legendaris yang satu ini berada di ujung utara Jalan Malioboro dekat dengan stasiun Tugu, Yogyakarta. Biasanya kamu perlu bersabar mengantri, terlebih bila kamu ingin berfoto bersama plang ini di sore menjelang malam minggu.
Dan aktivitas terakhir yang bisa kamu lakuin di Malioboro adalah nongkrong di bagian selatan jalan Malioboro dimana lagi kalau bukan di Kilometer Nol Yogyakarta. Tempat yang satu ini akan selalu rame dari sore hingga menjelang malam hari.
Dikelilingi berbagai bangunan tua bersejarah seperti bangunan Kantor Pos Indonesia, Bank Indonesia, Bank BNI dan juga Monumen Serangan Umum Satu Maret. Tempat pendestrian yang ditata rapi menggunakan batuan marmer sebagai tempat berpijak membuat siapapun betah berlama - berlama nongkrong di tempat ini bersama pasangan maupun orang - orang tercinta, tak terkecuali bagi mereka pecinta foto selfie.
15. Nongkong Asik di Titik Nol Kilometer Yogyakarta
Photo : Nongkrong di Titik Nol Kilometer Yogyakarta |
Dan aktivitas terakhir yang bisa kamu lakuin di Malioboro adalah nongkrong di bagian selatan jalan Malioboro dimana lagi kalau bukan di Kilometer Nol Yogyakarta. Tempat yang satu ini akan selalu rame dari sore hingga menjelang malam hari.
Dikelilingi berbagai bangunan tua bersejarah seperti bangunan Kantor Pos Indonesia, Bank Indonesia, Bank BNI dan juga Monumen Serangan Umum Satu Maret. Tempat pendestrian yang ditata rapi menggunakan batuan marmer sebagai tempat berpijak membuat siapapun betah berlama - berlama nongkrong di tempat ini bersama pasangan maupun orang - orang tercinta, tak terkecuali bagi mereka pecinta foto selfie.
Nah itulah 15 Aktivitas seru yang bisa kamu lakukan selama kamu berwisata di Jalan Malioboro, Yogyakarta. Agendakan tempat wisata belanja yang satu ini ketika kamu berkunjung di Yogyakarta. Ajak pula keluarga dan pasanganmu supaya liburanmu bersama pasangan semakin berwarna dan ceria. Happy vacation All. ..